April 29, 2025
 
Advertisement

Latest News

  1. KISAH NYATA : Sesungguhnya Pertolongan Allah SWT Itu Dekat
  2. Ingin Selamat Dari Siksa Kubur
  3. KISAH NYATA 9 Mimpi Nabi Muhammad SAW
  4. Jenazah Yang Hidupnya Tidak Sholat
  5. Suara Yang Didengar Mayat
  6. Akibat Terlalu Memikirkan Harta Dunia
  1. Kesalahan-kesalahan Ketika Haji
  2. Umrah
  3. Haji
  • Pertanyaan ini adalah pertanyaan klasik yang sudah ada sejak jaman dahu [...]

    13 Oct 2013 | 0 comments
  • Allah SWT memiliki 20 sifat wajib dan 20 sifat mustahil serta satu sifat [...]

    13 Sep 2012 | 2 comments
  • Nama Allah SWT adalah Ismudz Dzat yang mengandung seluruh pengertian yang [...]

    13 Sep 2012 | 0 comments
  • ALLAH SWT adalah dzat pemilik segala keagungan dan kesempurnaan. Dia tida [...]

    12 Sep 2012 | 0 comments

PUASA

Asupan itu bisa menurunkan tingkat pertumbuhan hormon yang terkait dengan kanker dan diabetes.  Tak ketinggalan ju...

Published by Admin

MUAMALLAH

Tidak sedikit orang yang bersemangat belajar Islam, tapi ternyata menyimpang dalam memahami Islam. Banyak sekali aliran ...

Published by Admin

SAHABAT NABI

Ali Bin Abu Tholib ra. (35-40 H/656-661 M) Ia adalah putra Abu Tholib, paman Nabi Muhammad saw. Sebagai sepupu yang usianya 3...

Published by Admin

MANUSIA

Banyak Sekali Manfaat Dan Pahala Sedekah, antara lain : Dimanakah letak kedahsyatan hamba-hamba Allah yang bersedekah? Dikisah...

Published by Admin

HADIS dan SUNNAH

Rasulullah shalallahu `alaihi wa sallam bersabda yang artnya :, Dari Ab [...]

Published by Admin
03 Jun 2013 0 comments

Pada masa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam masih hidup, hadits belum dit [...]

Published by Admin
24 May 2013 0 comments

1. Hadis Mutawatir yaitu hadis yang memiliki banyak sanad dan mustahil perawi [...]

Published by Admin
15 Sep 2012 0 comments

HAJI dan UMROH

Kesalahan ketika ihram Melewati miqot tanpa berihram seperti yang dilak [...]

Published by Admin
03 Jun 2013 0 comments

UMRAH adalah beriziarah ke Baitullah. Hukumnya sunnah, yakni apabila dikerjak [...]

Published by Admin
16 Sep 2012 0 comments

PERGI HAJI adalah berkunjung ke tanah suci, untuk melaksanakan serangkaian am [...]

Published by Admin
12 Sep 2012 0 comments

TAUHID

Kata Salafiyah berasal dari bahasa Arab, artinya terdahulu. Maksudnya adalah [...]

Published by Admin
19 Sep 2012 0 comments

Gerakan ilmu tauhid Wahabiah muncul di Uyainah, suatu daerah di Nejed., kota [...]

Published by Admin
19 Sep 2012 0 comments

Yang dimaksudkan Syi`ah di sini adalah mereka yang memuja-muja Ali bin Abi T [...]

Published by Admin
19 Sep 2012 0 comments

Shalat-Shalat Wajib

By Unknown - Rabu, 12 September 2012

http://bloggerinformative.blogspot.com/2014/01/penawaran-pemasangan-iklan.html



SHALAT WAJIB yang harus didirikan oleh umat Islam terbagi dua, yakni Fardhu 'ain dan Fardhu kifayah.

A. Fardlu 'Ain, yakni shalat yang harus dikerjakan oleh setiap pemeluk agama Islam, baik lelaki maupun perempuan, yang telah memasuki usia baligh.
  1. Shalat shubuh
  2. Shalat Dhuhur
  3. Shalat Ashar
  4. Shalat Maghrib
  5. Shalat Isya, dan
  6. Shalat Jum'at (hanya diwajibkan untuk kaum laki-laki)
B. Fardlu Kifayah, shalat wajib yang apabila sudah dikerjakan oleh sebagian umat Islam, maka umat Islam lainnya terbebas dari kewajiban tersebut.
  1. Shalat Jenazah
  2. Shalat Ghaib
Berikut Jumlah rakaat dan waktu pelaksanaan kedelapan shalat wajib 'ain dan kifayah tersebut;

1. Shalat Shubuh
Terdiri dari 2 rakaat, waktunya antara menjelang terbit fajar sebelum terbit matahari. Dalam shalat subuh, setelah membaca doa I'tidal, sunnah ditambah doa Qunnut.

Niat Shalat Shubuh:

ُاُصَلِّيْ فَرْضَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ اَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli Fardlosh shubhi rok'ataini mustaqbilal qiblati adaa-anl lillaahi ta'aala.
Artinya: Aku niat melakukan shalat fardu subuh 2 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta'ala.

2. Shalat Dhuhur
Terdiri dari 4 rakaat, waktunya antara mulai matahari tergelincir dengan posisi tepat di atas kepala sampai dua jam sesudahnya.

Niat Shalat Dhuhur:

ُاُاُصَلِّيْ فَرْضَ الظُّهْرِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ اَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli Fardlozh zhuhri arba'a roka'aatim mustaqbilal qiblati adaa-anl lillaahi ta'aala.
Artinya: Aku niat melakukan shalat fardu zuhur 4 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta'ala.

3. Shalat Ashar
Terdiri dari 4 rakaat, waktunya antarasatu jam sejak berakhirnyawaktu shalat Dhuhur sampai menjelang matahari terbenam.

Niat Shalat Ashar:

ُاُصَلِّيْ فََرْضَ اْلَعَصْرِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ اَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli Fardlol 'ashri arba'a roka'aatim mustaqbilal qiblati adaa-anl lillaahi ta'aala.

Artinya: Aku niat melakukan shalat fardu ashar 4 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta'ala.

4. Shalat Magrib
Terdiri dari 3 rakaat, mulai saat terbenamnya matahari sampai hilangnya tanda senja, yakni merah langit di sebelah barat.

Niat Shalat Magrib:

ُاُصَلِّيْ فََرْضَ اْلْمَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ اَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli Fardlol maghribi tsalaatsa roka'aatim mustaqbilal qiblati adaa-anl lillaahi ta'aala.

Artinya: Aku niat melakukan shalat fardu maghrib 3 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta'ala.

5. Shalat Isya
Terdiri dari 4 rakaat, waktunya antara sejak satu jam setelah waktu Magrib sampai satu jam menjelang waktu shalat Shubuh.

Niat Shalat Isya:

ُاُصَلِّيْ فََرْضَ الْعِشَاءِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ اْلقِبْلَةِ اَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli Fardlol 'isyaa-i arba'a roka'aatim mustaqbilal qiblati adaa-anl lillaahi ta'aala.

Artinya: Aku niat melakukan shalat fardu isya 4 rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta'ala.

6. Shalat Jum'at
Terdiri dari 2 rakaat, dilaksanakan pada hari Jum'at waktunya sama dengan waktu Dhuhur.

Niat Shalat Jum'at:

اصلّى فرض الجمعةركعتين مستقبل القبلةاداء مأموما (اماما) لله تعالى .

"Ushalli fardhal jum’ati rak’ataini mustaqbilal qiblati adaa-an ma’muuman (imaaman-bagi imam) lillaahi ta’aala."

Syarat sahnya shalat Jum'at, yaitu;
a. Tempat sudah tertentu (masjid)
b. Dikerjakan dengan berjamaah.
c. Dilakukan dalam waktu Dhuhur.
d. Sebelum shalat Jum'at didahului Khutbah.

Sunat-sunat dalam mengikuti shalat Jum'at, yaitu;
a. Mandi terlebih dahulu.
b. Memakai wangi-wangian
c. Memotong kuku dan mencukur kumis.
d. Tenang dan mendengarkan khatib membaca khutbah. Dengan demikian selama khotib berkhotbah, kita dilarang keras bercakap-cakap. Jangankan bercakap-cakap, mengucapkan sepatah kata saja itu bisa mengakibatkan ibadah kita termasuk sia-sia. Rasulullah saw. bersabda; "Ketika engkau katakan kepada temanmu "diamlah", pada waktu khotib sedang berkhotbah, maka sia-sialah kamu". (Al Hadits).

Khutbah Jum'at. Rukun Khutbah jum'at yaitu;
a. Membaca Hamdalah
b. membaca Shalawat Nabi Muhammad dalam dua khutbah
c. berpesan agar "Taqwa" kepada Allah SWT dalam dua Khutbah.
d. Membaca ayat Al Quran dalam khutbah pertama
e. Memohon Maghfirah (ampunan) bagi sekalian mukmin pada khutbah kedua.

Bagi Khotib hendaknya menyusun khotbahnya sedemikian rupa, sehingga temanya tidak berlompatan, bahasanya komunikatif dan enak didengar, serta ringkas (yaitu tidak perlu bertele-tele). Untuk itu setiap khotib harus mempersiapkan dirisecara baik, bila perlu bawalah teks sehingga tinggal membacanya. Dalam hal ini tidak perlu malu. Semua demi kebaikan, daripada khutbah tanpa teks, namun panjang bertele-tele dan temanya melompat-lompat dari satu masalah ke masalah lainnya. Muhammad Rasulullah saw. bersabda. "Sesungguhnya penjangnya shalat dan pendeknya khutbah menjadi tanda kepandaian seseorang". (Al Hadits)

Syarat Khutbah Jum'at, yaitu;
a. Isi khutbah dapat didengar, dan lebih baik lagi jika mudah dipahami oleh para jamaah. Hal ini perlu diungkapkan, karena ada beberapa masjid di Indonesia ini Khutbah Jum'atnya memakai bahasa arab. Padahal sebagian besar jamaahnya tidak memahami bahasa arab. Sehingga pesan-pesan keagamaan yang disampaikan oleh sang khotib tersebut sia-sia.
b. Antara khutbah pertama dan khutbah kedua dikerjakan berturut-turut.
c. Khatib menutup aurat.
d. Suci dari hadas dan najis baik badan, pakaian, maupun tempat.

7. Shalat Jenazah

Berikut urutan tata cara dan doa sholat jenazah:
1. Niat dengan  Lafazh Niat Shalat Jenazah sebagai berikut :
untuk Laki-laki 
Ushallii ‘alaa haadzal-mayyiyi arba’a takbiiraatin fardhal-kifaayati ma-muuman lillaahi ta’aalaa.
Artinya: “Aku niat shalat atas mayit ini empat takbir fardhu kifayah karena Allah.”
Untuk Perempuan
2. Takbir pertama dan membaca  Surat ‘Al Fatihah’.
3. Takbir kedua dan membaca Shalawat kepada Nabi SAW
4. Takbir ketiga dan membaca doa (penggantian hu menjadi ha untuk mayit wanita)
Allahummaghfir lahuu warhamhu wa’aafihii wa’fu’anhu.
Artinya: “Ya Allah, ampunilah dia, berilah rahmat dan sejahtera, maafkanlah dia.”
5. Takbir keempat dan membaca doa (penggantian hu menjadi ha untuk mayit wanita)
Allahumma laa tahrimnaa ajrahu wa laa taftinnaa ba’dahu waghfir lanaa wa lahu.
Artinya: “Ya Allah, janganlah kiranya pahalanya tidak sampai kepada kami (janganlah Engkau meluputkan kami akan pahalanya), dan janganlah Engkau member kami fitnah sepeninggalnya, dan ampunilah kami dan dia.”
6. Salam
Setelah melakukan sholat jenazah disunnahkan membacakan doa-doa tambahan untuk mayit secara singkat. Mayit diletakkan di depan jamaah yang menghadap kiblat dalam melaksanakan sholat.
Syarat-syaratnya;
a. Jenazah sudah dimandikan dan dikafani.
b. Letak jenazah di sebelah kiblat di hadapan orang-orang yang menyalati.
c. Suci dari hadas dan najis baik badan, pakaian dan tempat.


8. Shalat Ghaib (Fardlu Kifayah), yakni shalat jenazah, namun tidak di hadapan jenazahnya. Maksudnya, jenazahnya berada di tempat lain atau sudah dimakamkan.




http://bloggerinformative.blogspot.com/2014/01/penawaran-pemasangan-iklan.html

Follow our blog on Twitter, become a fan on Facebook. Stay updated via RSS

0 komentar for "Shalat-Shalat Wajib"

Leave a Reply

Pages 22123456 »
Advertisement